Disiplin positif  merupakan suatu pendekatan untuk menerapkan disiplin dari dalam diri anak tanpa hukuman dan hadiah. Disiplin positif perlu diterapkan baik dalam lingkungan keluarga maupun lingkungan sekolah.

Pendekatan disiplin positif menitikberatkan pendekatan positif tanpa kekerasan, memotivasi, merefleksi kesalahan, menghargai, membangun logika, dan bersifat jangka panjang.
Nah, kita bisa lho mempelajari cara menerapkan disiplin positif di sekolah.

Di kutip dari laman Ditsmp Kemdikbud, inilah 4 tahap yang perlu dilakukan untuk menerapkan disiplin positif di sekolah:

  1. Tahap pengondisian , pada tahap ini bisa dilaksanakan dalam beberapa aktivitas, seperti sosialisasi gerakan disiplin positif, fasilitasi pelaksanaan sosialisasi, sosialisasi penerapan positif kepada stakeholder/orang tua, membuat komitmen bersama dalam bentuk penandatanganan pakta integritas, dan pemetaan masalah.
  2. tahap konsolidasi yang bertujuan menyiapkan daya dukung pelaksanaan disiplin positif di sekolah. Beberapa aktivitas yang perlu dilakukan pada tahapan ini, yaitu deklarasi gerakan disiplin positif, menyusun mekanisme penanganan, pelatihan substantif penerapan disiplin positif, dan lokakarya bagi orang tua.
  3. tahap implementasi disiplin positif. Implementasi ditandai dengan pembinaan peserta didik oleh pendidik dan tenaga kependidikan dengan saling menghargai dan tanpa hukuman. Penerapan disiplin positif dapat dilakukan dengan penerapan disiplin positif menyeluruh dan diintegrasikan dalam proses belajar mengajar di kelas.
  4. tahap keberlanjutan penerapan disiplin positif di sekolah. Sekolah bisa melakukan pertemuan kelas, pertemuan evaluasi, monitoring dan evaluasi, penilaian pencapaian agar penerapan disiplin positif di sekolah bisa dilaksanakan untuk jangka waktu panjang.

Itulah keempat tahap menerapkan disiplin positif di sekolah. Bapak/Ibu guru, yuk terapkan hal ini agar proses belajar mengajar menyenangkan.